Kalimantan Barat, sikatnews.net- Terkait kasus pembunuhan Almarhum Brigadir Josua Hutabarat yang viral di Sosial Media (Sosmed), Krisyanto Yen Oni (KYO) sebagai rakyat jelata merespon bahkan menyampaikan sebuah catatan penting kepada para penegak hukum. Senin (05/09/2022).
Diketahui, KYO seorang aktivis dan juga anti hoax, anti intoleransi di Kalimantan Barat.
Aspirasi dan informasi yang disampaikan oleh KYO terkait pembunuhan polisi Brigadir J. Hutabarat menginginkan keadilan yang sama di mata hukum.
Hal ini terlihat pernyataannya di akun facebooknya yang berjudul “Tangkap Putri Sambo, Atau Kapolri Segera Mundur”.
Hal tersebut juga muncul saat KYO mendengar bahwa Putri Candrawati (PC) istri dari mantan Irjen Pol Ferdy Sambo (FS) tersangka, namun belum ditahan maka dia membandingkan kasus yang sama dengan Angie Sondakh, dan Vannessa dan juga kasus yang sama yang mempunyai bayi tapi tetap ditahan. Bahkan KYO membandingkan kasus pencuri ayam dengan kasus FS.
Beberapa Netizen bahkan puluhan ribu yang menonton dan mendengar pernyataan ini langsung memberi komentar di akun KYO baik itu di Facebook maupun di Youtube.
Iky Mbeo_”Luar biasa narasinya kak.👍💪semoga aparat penegak hukum dan pemangku kewenangan tidak butatuli dalam menanggapi permasalahan si Sambo”.
Ria Ruta_”Yes👍👍 Sangat mewakili isi hati kami yg juga rakyat kecil,sehat sllu, TYM bung dan Kel tercinta😇😇🙏🙏
Slm NKRI 🇮🇩🇮🇩💪💪 “.
Erik Sinaga_“Tahan ato tangkap ? Hehe maaf…Ingat bahwa ibu PC tdk kabur. Sehingga bahasa tangkap kurang tepat. Kapolri mgkn bisa saja dianggap gagal dalam menempatkan/menugaskan/memerintah jajarannya untuk mengusut tuntas kasus tersebut secara Transparan, obyektif dan akuntabel. Akn ttp kegagalan sbg tim, dmn tim yg di pimpin langsung Waka Polri yg hrs di pertanyakan. 🙏 Sejauh mana pengawasan langsung Waka Polri akn pengusutan kasus tersebut di lapangan ? Polemik dan carut marut kepentingan pribadi/kelompok sgt kental. Kita mengutip kata Menteri Polhukam (Mahfud MD) ada istilah Genk Sambo. Sejauh mana kepentingan Genk tersebut dgn penegakan hukum, ato tetap berkutat dgn rekayasa susulan ? 🙏🙏.
“Apakah karena FS seorang Jenderal Polisi sehingga perlakuan hukum terhadap dirinya dan istrinya harus istimewa ? Apakah seperti itu hukum di negara kita ?, tolong dicatat Bapak-bapak, Presiden, Kapolri, ketika ada pencuri ayam karena masalah perut, ekonomi dan langsung di tahan”, ucap KYO dalam videonya.
Dari berbagai media bahwa Kasus yang menjerat PC masih menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat. Masyarakat Indonesia berharap agar kasus ini segera selesai, transparan dan adil. Sehingga kepercayaan masyarakat kepada penegak hukum tidak akan turun dan tetap berpegang pada Undang-undang dan Asas Pancasila.
(Tim/Yunius)
