“Setelah melakukan pemukulan menggunakan godam dan kayu terhadap korban, para pelaku langsung meninggalkan korban dilokasi kejadian dengan keadaan korban terkapar bersimbah darah,” ujar Rusdi.
Pada saat itu juga, kata Rusdi, melihat kondisi korban sedemikian rupa, salah seorang saksi memberikan pertolongan. Saksi tersebut mengangkat serta langsung membawa korban ke Klinik desa setempat. Sayangnya, dokter di Klinik itu menyatakan korban sudah meninggal dunia.
“Setelah dibawa ke Puskesmas Teluk Sentosa Kecamatan Panai Hulu, korban selanjutnya dirujuk ke RSUD Rantauprapat. Belum diketahui jumlah pelaku dan motif penganiayan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” pungkasnya.
(RW)