Empat menit berselang, gelandang Union SG Cameron Puertas berhasil menambah pundi skor dan merubah kedudukan menjadi 2-1 hingga peluit panjang babak pertama berbunyi.
Meski Liverpool unggul dalam penguasaan bola dan akurasi di babak pertama, permainan Union SG lebih mendominasi. Pertandingan hari ini memang menjadi penentu bagi klub asuhan Alexander Blessin untuk bisa bertahan di Liga Europa.
Babak kedua mulai lebih panas lagi. Di menit 63 Union SG hampir menambah skor menjadi 3-1 jika gol tidak disahkan oleh wasit setelah melihat VAR dan menunjukkan hand ball oleh Amani. Setelah insiden ini, sejumlah tendangan terus menargetkan gawang Caoimhin Kelleher.
Kedudukan 2-1 pun tak berubah sampai peluit panjang babak kedua terdengar.
Sumber: CNN Indonesia
(Red)
