Polisi Tangkap 1 dari 4 Perampok di Areal Kebun Padang Halaban

Korban dibawa kedalam areal perkebunan kelapa sawit langsung ditodongkan parang oleh pelaku yang berperawakan kurus sambil berkata “kau bilang tadi pas ada orang lewat kami begal kan, lalu korban menjawab, ampun bang, ampun bang” bersamaan itu pelaku berperawakan sedang pendek memakai topi warna hitam dan pakai masker kain bercorak loreng tersebut pun emosi dan bersama pelaku lainnya menganiaya korban dan setelah berhasil membawa handphone korban para pelaku pun langsung pergi meninggalkan lokasi.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami rasa sakit di bagian kepalanya dan kerugian sekitar Rp. 4.000.000,- (empat juta Rupiah), selanjutnya membuat laporan pengaduan ke Polsek Aek Natas.

Setelah laporan pengaduan diterima unit Reskrim Polsek Aek Natas melakukan penyelidikan, dimana pada hari Selasa tanggal 18 Juni 2024 sekira pukul 23.00.Wib diketahui salah satu dari ke 4 (empat) pelaku bernama MO Alias Jon penduduk Dusun III Desa Simpang Empat Kecamatan Marbau Kabupaten Labuhanbatu Utara, karena informasi tersebut dilakukan pencarian dan setelah diketahui dikediamannya langsung dilakukan penangkapan terhadap MO Alias Jono dan padanya ditemukan barang bukti 1 (satu) unit SPM Honda Supra fit x warna hitam, 1 (satu) buah topi warna hitam dan 1 (satu) buah masker kain bercorak loreng yang digunakan pelaku saat melakukan pencurian dengan kekerasan.

Untuk proses hukum selanjutnya pelaku MO Alias Jondan Barang bukti dibawa ke Polsek Aek Natas.

Setibanya di Polsek Aek Natas saat di pertemukan dengan korban ALMANSYAH dan Saksi FAUZIAH RAHMI menjelaskan bahwa pelaku MO Alias Jon tersebut salah satu pelakunya dan MO Alias Jon-lah yang menganiaya korban saat kejadian, setelah itu diperlihatkan barang bukti yang digunakan pelaku MO Alias Jon saat kejadian dapat dikenali korban ALMANSYAH dan saksi FAUZIAH RAHMI dimana barang bukti tersebutlah yang dipergunakan pelaku MO Alias Jon saat melakukan pencurian dengan kekerasan.

“Terhadap 3 orang lagi teman tersangka masih dilakukan penyelidikan dan pencarian, namun belum berhasil,” pungkasnya./R. Waruwu.