Pesta HUT dan Pesta Panen GKPI Porsea Kota, Jemaat Sampaikan Masalah Pupuk Bupati Toba

SIKATNEWS.id | Di acara pesta perayaan Hari Ulang Tahun ke-57 sekaligus pesta panen Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Porsea Kota pada Minggu (3/9/2023), warga jemaat gereja menyampaikan terimakasih atas kehadiran Bupati Toba, Poltak Sitorus beserta jajaran.

Jemaat menyatakan bahwa pesta HUT ke-57 sengaja dibuat bersamaan dengan pesta panen, sebagai bentuk syukur jemaat atas hasil panen yang mereka dapatkan tahun ini. Meski begitu, jemaat gereja GKPI Porsea Kota tetap menyampaikan keluhan mereka soal kelangkaan pupuk yang berdampak pada hasil panen.

Pesta HUT dan Pesta Panen GKPI Porsea Kota, Jemaat Sampaikan Masalah Pupuk Bupati Toba

Menanggapi keluhan itu, Poltak Sitorus mengakui bahwa kuota pupuk subsidi saat ini tidak mampu memenuhi kebutuhan petani. Hal ini tidak lepas dari perang antara Ukraina dengan Rusia, terlebih bahan baku pupuk terbesar berasal dari dua negara itu.

“Soalnya sumber bahan pupuk terbesar adalah Ukraina dan Rusia. Presiden kita sampai pergi ke sana meski perang, agar bisa memenuhi kebutuhan pupuk kita,” kata Bupati.

Untuk mengatasi kelangkaan itu, Bupati mengajak seluruh jemaat menggunakan pupuk organik. Selain dapat mempertahankan kesuburan tanah, pupuk organik juga dapat memberikan hasil yang maksimal. Berbeda halnya dengan penggunaan pupuk kimia yang membuat tanah menjadi candu, bahkan bisa merusak kesuburan tanah jika digunakan secara terus-menerus.

“Kita tidak boleh bergantung terus pada pupuk kimia, seperti dulu kita buat debu, kita harus coba sekarang. Kalau selama ini kita pakai pupuk kimia, kalau ini kita teruskan, tanah akan menjadi seperti tanah liat. Maka kita harus berubah, kita harus pakai pupuk organik,” kata Bupati melanjutkan.