SIKATNEWS.id | Galian C pengerukan tanah pada sebuah bukit Kota Gunungsitoli dapat berdampak buruk pada warga sekitar lokasi juga di sepanjang jalan akibat Kepulan abu yang mengganggu jarak pandang serta pernapasan. Selasa (29/07/25).
Galian C tersebut terletak percis berada di samping sebuah Gedung sekolah SMAN I Idanoi Desa Bawadesolo Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli.
Pantauan wartawan media ini di lokasi, tampak 3 (tiga) unit excavator sedang mengeruk tanah dan diangkut puluhan truk yang mondar-mandir melewati tiga desa, yakni Bawadesolo, Sifalaete dan Dahana menuju lokasi pematangan lahan di pinggir pantai Desa Dahana.
Bahkan, lokasi galian tanah yang diduga milik PT PLN (Persero) tersebut hanya berjarak beberapa meter saja dari gedung SMA Negeri Gunungsitoli Idanoi itu.
Dari hasil keterangan yang diambil salah seorang siswa kelas X SMAN 1 Gunungsitoli Idanoi yang tidak diketahui namanya itu merasa tergganggu dengan adanya aktivitas proses belajar mengajar, terutama debu tanah yang berterbangan dan kebisingan mesin dari alat berat yang digunakan untuk mengeruk bukit itu.
“Pada saat belajar, kami terganggu dengan suara kebisingan mesin alat berat. Juga pada saat pulang, banyak debu,” kata dia.